Lensa amatir – Semakin banyaknya kebutuhan akan area pemukiman penduduk menjadikan semakin banyak juga komplek persawahan dan pertanian yang beralih fungsi. Persawahan biasanya akan ditimbun dengan tanah untuk dijadikan area pemukiman penduduk.
Kian hari persawahan semakin menyempit berganti dengan perumahan, pertokoan dan perkantoran. Entah karena bertani sudah kurang diminati atau karena kebutuhan tanah untuk perumahan dan pemukiman yang semakin mendesak sehingga harus mengkorbankan area pertanian berupa sawah.
![]() |
Persawahan dengan petani penggarapnya |
Persawahan ini bisa kita saksikan dan nikmati pemandangannya ketika kita melalui jalan Raya Kesugihan menuju Cilacap. Persawahan yang masih terlihat aktif dan digarap oleh petani ini mampu menyajikan pemandangan pertanian ketika kita akan memasuki kota Cilacap atau lepas dari Kota Cilacap.
![]() |
Persawahan dengan menara-menara SUTET |
Di tengah-tengah persawahan juga sudah tampak barisan menara-menar SUTET sebagai penghubung jaringan kabel Listrik dari PLTU Bunton Cilacap ke jaringan listrik interkoneksi Jawa – Bali. Meskipun kurang terlalu baik kualitas gambarnya karena hanya menggunakan kamera Smartphone, namun diharapkan foto ini bisa mewakili Anda sebelum melihat langsung persawahan Kesugihan dengan menara-menara SUTET tersebut.
Lokasi : Komplek persawahan Desa Kesugihan Cilacap.
Guntur Irawan Subagiyo tapi seorang Tinggi
BalasHapus